Anda lagi bingung memilih top stage domain untuk website? Itu artinya, Anda perlu melihat berbagai contoh top degree domain terbaik sebagai inspirasi.
Ada berbagai macam contoh TLD dan fungsinya pun berbeda-beda. Contohnya seperti .Com – untuk website komersial, org – untuk organisasi non-income, dan edu – untuk institusi pendidikan.
Nah, itu hanya segelintir contoh top level area. Kalau Anda ingin tahu contoh tld terbaik untuk keperluan bisnis, artikel ini akan membantu Anda memberikan jawabannya.
14 Contoh Top Level Domain Terbaik untuk Website Anda
Sebelum membaca artikel ini, mungkin Anda sudah tahu beberapa contoh top stage domain seperti ini:
- .COM: ekstensi area paling populer. Biasanya untuk penggunaan komersial;
- .ORG: nama domain untuk organisasi non-profit;
- .NET: top stage area untuk perusahaan teknologi jaringan, seperti penyedia jasa internet;
- .CO.ID: tujuan code top degree domain untuk internet site dengan perusahaan di Indonesia;
- .BIZ: domain untuk internet site toko on-line sampai startup.
Tapi, selain contoh-contoh tersebut, masik banyak lagi lho contoh top level domain yang bisa Anda gunakan di luar sana. Mari kita bahas satu in line with satu!
1. .ID
Domain .ID adalah country code top stage domain (ccTLD) yang digunakan oleh internet site bisnis di Indonesia. Walau begitu, sebenarnya internet site personal seperti weblog pun bisa memakai domain ini.
Oleh sebab itu, salah satu kelebihan area .ID adalah tidak membutuhkan persyaratan khusus untuk pemakainya. Contoh internet site yang menggunakan domain .ID yaitu RRI Radio (rri.Co.Id), wifi.Identity, dll.
Contoh pinnacle level domain ID
2. .CO.ID
Domain .CO.ID khusus diperuntukkan bagi internet site dengan perusahaan di Indonesia yang sudah diakui secara hukum. Oleh sebab itu Anda harus mengumpulkan persyaratan seperti test SIUP/TDP, surat kepemilikan merk, dll.
Salah satu contoh website yang menggunakan TLD ini adalah website Niagahoster:
Domain .CO.ID juga dapat membantu perusahaam meningkatkan kredibilitas perusahaan. Sebab, hanya bisnis dengan legalitas hukum saja yang bisa mengantonginya.
3. .OR.ID
Contoh top level area website berikutnya adalah .OR.ID. Ini adalah singkatan dari organisasi Indonesia. Artinya, hanya organisasi sah dari Indonesia saja yang bisa menggunakannya.
Contoh pengguna TLD ini adalah internet site resmi Palang Merah Indonesia (PMI):
four. .COM
Pasti Anda sudah acquainted dengan internet site .COM. Umumnya, isi internet site .COM memang ditujukan untuk kebutuhan komersial dan pemasaran.
Selain perusahaan, individu pun bisa juga memakai pinnacle stage domain .COM. Misalnya, seperti blog atau website portfolio.
5. .CO
Top stage area .CO biasa digunakan untuk keperluan bisnis. Baik startup, perusahaan, ataupun jenis usaha lainnya.
Untungnya, apapun jenis industri website boleh memilih menggunakan DOMAIN .CO. Baik web perusahaan kuliner, pendidikan, teknologi, dsb.
6. .STORE
Dari namanya saja, mungkin Anda sudah tahu bahwa kegunaan domain .STORE adalah untuk menunjang website bisnis. Sebab, .STORE berasal dari kata “save”, yang artinya adalah toko.
Uniknya, isi website dengan area .STORE tidak harus merujuk ke lokasi geografis tertentu secara spesifik. Sehingga, internet site Anda bisa memilih goal audiens secara nasional maupun internasional.
7. .TECH
Domain .TECH adalah TLD yang tepat untuk internet site perusahaan teknologi. Sebab, saat orang-orang mendengar area dengan ekstensi .TECH, pasti mereka bisa langsung menebak bahwa pemilik website tersebut bergerak di industri teknologi.
Eight. .EDU
Domain .EDU diambil dari kata “education”, yang berarti pendidikan. Sesuai fungsinya, nama domain .EDU memang untuk kepentingan situs pendidikan. Jadi, biasanya penggunanya adalah situs sekolah, universitas, atau institusi pendidikan lainnya.
9. .BLOG
Jika Anda ingin memperkuat private branding Anda sebagai blogger, TLD .BLOG bisa menjadi ekstensi domain yang tepat.
Seperti yang dilakukan Seth Godin, seorang penulis dan pengusaha asal Amerika Serikat, yang mempromosikantulisan dan kursusnya lewat weblog-nya.
10. .XYZ
Mungkin contoh top level domain .XYZ terdengar asing di telinga Anda. Padahal, area ini dibuat sebagai alternatif area .COM.
Jadi, area .XYZ adalah kumpulan inisial dari tiga julukan generasi usia. Generasi X, Y, dan Z.
Diharapkan domain ini bisa membantu memberi kesan yang lebih unik, modern, dan merangkul berbagai kalangan usia. Terutama bagi Anda yang goal audiens bisnisnya cukup luas.
Pinnacle degree area .XYZ cukup unik
eleven. .GOV
Domain TLD .GOV berasal dari kata ‘government’ yang berarti pemerintah. Itulah mengapa, nama area ini memang terbatas untuk situs pemerintahan saja.
Jika internet site yang Anda buat bukanlah website resmi pemerintahan, Anda tidak akan bisa menggunakan nama area ini.
Contoh pinnacle degree area gov
12. .ORG
Domain .ORG adalah popular pinnacle level domain (gtld). Pemilik internet site yang memakai nama area ini biasanya adalah organisasi non-profit atau non-komersial.
Isi website dengan TLD ini umumnya bertujuan untuk mendukung misi kemanusiaan dan mendukung kegiatan komunitas.
Contoh top stage area org
thirteen. .NET
Domain .NET merupakan ekstensi untuk perusahaan atau organisasi yang berkaitan dengan jaringan (community). Baik internet site jaringan net, maupun bisnis teknologi jaringan lainnya. Misalnya, asp.Internet.
Meski begitu, sebenarnya Anda bisa menggunakan nama area ini untuk berbagai jenis internet site bisnis maupun pribadi.
14. .BIZ
Domain .BIZ diambil dari kata “commercial enterprise”. Artinya, fungsi TLD .BIZ adalah untuk memperkuat branding situs sebagai website bisnis.
Anda bisa menggunakan domain .BIZ untuk membuat toko online, situs bisnis, maupun internet site startup.
Manakah Contoh Top Level Domain yang Paling Cocok untuk Anda?
Sekarang Anda sudah tahu berbagai contoh top stage area terbaik untuk berbagai jenis internet site. Intinya, fungsi tiap TLD itu berbeda-beda dan tidak semua nama domain bisa Anda gunakan begitu saja. Sebab, beberapa nama pinnacle degree domain memiliki syarat tertentu.
Selain jenis TLD, ada hal lain yang perlu Anda perhatikan sebelum membeli area, kualitas penyedia domainnya. Kalau Anda membeli ekstensi dari penyedia area abal-abal, bisa jadi Anda membayar lebih mahal untuk area yang kurang terpercaya.